AKIBAT CUACA BURUK DI PULAU BAWEAN 2022

 


Akibat cuaca buruk dan gelombang besar yang tarjadi pada hari Minggu tanggal 25 Desember 2022 hingga berita ini di buat di Desa Kepuhteluk banyak kapal-kapal mulai dari kapal penangkap ikan seperti kapal porsen, kapal pengangkut batu bara seperti kapal tongkang dan kapal pengangkut bahan logistik dan lainnya banyak yang berlabuh di perairan anatara Desa Kepuhteluk dan Desa Kepuh Legundi Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik Pulau Bawean, bukan hanya itu akibat cuaca buruk dan gelombang besar yang terjadi saat ini, banyak para nelayan tradisional tidak dapat lagi melaut, yang menyebabkan kurangnya pasokan ikan sehingga berdampak pada kenaikna harga ikan, yang biasanya harga ikan tongkol perekor dengan ukuran sedang seharga Rp. 15000,00.- sampai dengan Rp. 20.000,00.- kini harganya bisa mencapai sampai Rp. 50.000,00.-, hal ini tentunya menjadi beban tersendiri bagi masyrakat di tengah naiknya harga-harga bahan pokok  yang membuat ekonomi masyarakat semakin sulit, apalagi semua bahan-bahan pokok di Pulau Bawean semua di datangkan dari pulau jawa, sehingga perbedaan harga antara daratan jawa dan Bawean sangat terasa, selisi harga tersebut kisaran Rp. 5000.00,- sampai Rp. 10.000,00.- bahkan lebih.

Posting Komentar untuk "AKIBAT CUACA BURUK DI PULAU BAWEAN 2022"